Rumah Sering Kebanjiran, Bikin Deg-degan? Begini Cara Jitu Mengatasinya
Rumah adalah hunian, tempat manusia menguras lelah dan membangun kebahagiaan. Namun, bagaimana dengan rumah yang sering kebanjiran? Alih-alih tenang, genangan air masuk ke dalam dan menghanyutkan isinya.
Agar rumah tidak dihantui banjir secara terus-menerus, Anda harus mengatasinya segera. Bagaimana cara mengatasi rumah sering kebanjiran? Penulis akan membagikan tips ini untuk Anda.
Cara Mengatasi Rumah Sering Kebanjiran

(Sumber: Pixabay)
Lubang resapan biopori adalah cara yang membantu mengatasi banjir. Anda bisa membuat lubang pada tanah halaman agar air hujan terserap secara signifikan.
Tidak hanya itu saja, biopori yang terpasang bisa membuat tanah makin subur. Caranya, mengisi lubang dengan sampah-sampah organik.
Organisme di sana akan berkembang biak dan meningkatkan zat nitrogen tanah. Membuat biopori bisa dipelajari. Nah, untuk membuat lubang resapannya, ada beberapa alat yang Anda butuhkan.
Alat untuk Membuat Lubang Biopori
Berikut adalah tiga perangkat yang membantu dalam pembuatan lubang biopori.
1. Bor tanah
Di sela-sela kosong, cobalah membuat sumur resapan kecil untuk rumah Anda. Pertama, siapkan bor tanah untuk biopori, bentuknya tergantung struktur tanah, ya. Bentuk U untuk tanah gembur, sedangkan spiral untuk tanah keras.
Pakai pelubang tersebut untuk menggali lubang diameter 10 hingga 15 cm. Supaya makin efektif, buatlah beberapa lubang agar air menyerap dengan totalitas.
2. Pipa Plastik
Alat yang kedua untuk membuat lubang biopori yang dapat mengatasi rumah yang sering kebanjiran adalah pipa plastik (PVC). Gunakan ukuran yang sesuai kebutuhan.
Masukkan pipa tegak lurus ke dalam lubang galian Anda. Memasukkan pipa ke dalam tanah bertujuan menjaga struktur tanah supaya tidak ambles sewaktu hujan deras.
Kalau pipa terlalu panjang, potong sebagian. Jangan sembrono dalam memasang pipa. Taruh di tempat yang strategis, contohnya di pinggir halaman rumah.
3. Tutup Pipa
Alat terakhir adalah tutup pipa. Tutup pipa sendiri terdiri dari 2 jenis bahan, yakni plastik dan aluminium. Keduanya punya kelebihan dan kekurangan.
Pipa biopori alumunium cenderung lebih kuat menahan injakan daripada yang berbahan PVC. Sementara itu, tutup biopori PVC tidak memiliki karatan karena terbuat dari plastik. Keduanya bisa Anda pakai, tergantung dari preferensi.
Kenapa Rumah Sering Kebanjiran?
1. Saluran Air Tersumbat
Saluran air merupakan komponen penting untuk mencegah genangan. Kalau saluran tersumbat sampah, seperti sisa makanan atau daun-daun kering, banjir berisiko terjadi. Makanya, sampah-sampah yang menjadi biang sumbatan saluran air harus dibasmi.
Anda bisa mengambilnya bersama dengan warga sekitar kemudian mencacah dengan mesin crusher sampah organik. Nantinya, sampah bisa dijadikan media tanam, yang jelas lebih berguna daripada meresahkan.
2. Lokasi yang Rawan Banjir
Wilayah rumah yang berisiko banjir seperti ini seringnya berada di dataran rendah, dekat sungai, danau, atau muara. Hal ini membuat aliran air dari hulu maupun curah hujan deras akan terkumpul di area tersebut.
Selain itu, pembangunan kota yang tidak terencana dengan baik dapat mengubah jalur alami sungai dan mengurangi ruang resapan, membuat air hujan sulit meresap ke tanah dan justru meluap ke permukiman.
Bisa jadi pula, rumah Anda berdiri di atas bekas rawa yang sejak awal berfungsi sebagai tampungan alami air.
3. Tidak Ada Biopori
Tempat tinggal yang tidak memiliki biopori akan menyulitkan saluran sewaktu air hujan menuju tanah. Kalau dibiarkan, air bisa menggenang dan masuk ke hunian.
Maka dari itu, perhatikan apakah ada sistem serapan di rumah Anda. Terutama di tempat yang padat penduduk. Jika memang punya rencana membeli rumah, pastikan rumah tersebut punya sistem yang mampu menyerap air.
Nah, semoga informasi mengenai rumah sering kebanjiran yang mencakup penanganan dan penyebab di atas bermanfaat untuk Anda.
Bila membutuhkan peralatan atau perlengkapan biopori, Madanitec menyediakan dalam berbagai ukuran. Kunjungi workshop kami atau hubungi 081215778768 untuk informasi harga dan pemesanan.
Hubungi
Tags: banjir, lubang biopori, sampah organik
Rumah Sering Kebanjiran, Bikin Deg-degan? Begini Cara Jitu Mengatasinya
Apa itu Mesin Peniris Minyak (Mesin Spinner)? Mesin Peniris Minyak atau spinner adalah alat yang dirancang untuk meniriskan minyak dari... selengkapnya
Mesin conveyor adalah alat canggih yang modern dan berperan sebagai pemindah barang. Alat yang bentuknya beragam ini dapat mengefisienkan sumber... selengkapnya
Anda ingin mulai usaha daur ulang sampah-sampah, yang salah satunya adalah plastik, dengan skala kecil? Anda bisa memilih mesin pencacah... selengkapnya
Jerami adalah salah satu hasil sampingan yang dihasilkan dari pertanian, terutama setelah panen tanaman padi, gandum, atau... selengkapnya
Genset silent termasuk benda modern yang terpakai di berbagai skala, mulai dari kecil hingga besar. Namun, ada beberapa model tertentu... selengkapnya
Mesin Press Hidrolik untuk Kardus adalah mesin yang menghasilkan tekanan tinggi yang berfungsi untuk memampatkan sebuah benda. Mesin ini biasanya... selengkapnya
Ada keajaiban dalam setiap gigitan bakso yang bulat dan kenyal. Di balik kelezatan itu, terdapat inovasi yang memungkinkan penciptaan bakso... selengkapnya
Pahatan piring dan mangkuk adalah seni dan kerajinan yang telah ada sejak zaman kuno. Meskipun seni ini tetap memiliki daya... selengkapnya
Mendaur ulang sampah anorganik begitu penting karena sampah-sampah, seperti botol minuman, botol oli, kardus, dan kresek membutuhkan waktu hingga ratusan... selengkapnya
Dalam era modern ini, masalah sampah plastik menjadi salah satu isu lingkungan terbesar yang dihadapi oleh masyarakat global. Sampah plastik... selengkapnya
32%
Pelubang tanah biopori U dan spiral adalah alat praktis yang dirancang untuk memfasilitasi pembuatan lubang biopori dengan mudah dan efisien…. selengkapnya
Rp 170.000 Rp 250.000Mesin sangrai maggot adalah peralatan yang digunakan untuk mengolah atau memproses larva lalat bungsu (maggot) dengan cara menggoreng atau menyangrai… selengkapnya
*Harga Hubungi via WADeskripsi : Meja Stainless Steel batik ini berguna untuk mencuci kain batik. Meja ini didesign sedemikian rupa agar produsen batik… selengkapnya
*Harga Hubungi via WATutup lubang biopori aluminium adalah opsi yang tahan lama dan efektif untuk menjaga kebersihan dan keamanan lubang biopori. Dibuat dari… selengkapnya
*Harga Hubungi via WADalam pemenuhan kebutuhan air bersih, beberapa ditemui masalah kualitas air, dimana salah satunya adalah air berkapur. Air yang mengandung kapur disebabkan karena tingginya… selengkapnya
*Harga Hubungi via WASolusi Cerdas untuk Air Keruh Housing Anti Lumpur ini adalah jawaban untuk masalah air keruh berlumpur di rumah Anda. Dengan… selengkapnya
*Harga Hubungi via WALemari asam adalah peralatan ventilasi lokal yang didesain untuk mengurangi paparan dari gas berbahaya, uap beracun, mau pun debu. Lemari… selengkapnya
*Harga Hubungi via WAMesin Penggiling untuk menggiling berbagai bahan makanan. Dengan desain fungsional yang dapat memudahkan anda untuk menggiling berbagai bahan tanpa harus… selengkapnya
*Harga Hubungi via WAKomposter pupuk organik adalah alat atau sistem yang digunakan untuk mendaur ulang bahan organik menjadi pupuk yang berguna untuk keperluan… selengkapnya
Rp 280.000Mesin Pengaduk Cilok ini berfungsi untuk mengaduk adonan cilok, bakso, siomay dan berbagai makanan olahan berbahan dasar tepung. Sangat efisien… selengkapnya
*Harga Hubungi via WA
Saat ini belum tersedia komentar.