Beranda » Blog » Cara Mengolah Sampah Organik Menggunakan Mesin Pencacah

Cara Mengolah Sampah Organik Menggunakan Mesin Pencacah

Diposting pada 6 Agustus 2025 oleh Yusuf / Kategori: , ,

Kita sering sekali melihat sampah organik, kan, misalnya ikan sisaan atau batang kayu, dan ternyata itu semua bisa dijadikan pupuk dan furniture dengan mudah. Namun, cara mengolah sampah organik ini tentunya dengan mesin pencacah.

Jadi, sekarang tidak perlu repot menggunakan cara tradisional karena pada zaman sekarang ini, teknologi semakin canggih. Kini pengerjaan bisa lebih efisien dengan solusi yang modern dan hemat waktu tersebut.

Bagaimana Cara Mengolah Sampah Organik dengan Mesin?

5 Cara Mengolah Sampah Organik dengan Mesin Pencacah

Sumber: mostafa_meraji/Pixabay

 

Tahukah Anda, dampak buang sampah sembarangan sangat merugikan kita, salah satu contohnya adalah pencemaran sungai. Pencemaran ini bisa menimbulkan banjir dan penyakit.

Nah, lebih baik, limbah organik diolah saja dengan mesin daripada terbuang tanpa efek positif apa pun. Namun, pastikan Anda memilikinya terlebih dahulu.

Kalau belum, Anda bisa mempertimbangkan, berkonsultasi dengan kami, kemudian pesan mesin pencacah sampah.

Berikut adalah petunjuk mengolah sampah organik dengan mesin pencacah.

1. Pilih Sampah yang Potensial

Sebelum mengolah ssampah organik, Anda perlu memilih sampah yang berpotensi menguntungkan.

Dengan kata lain, harus memiliki nilai jual. Anda jangan terpaku pada sampah buah dan sayur saja.

Soalnya ada banyak sampah yang jarang disadari manfaatnya, tetapi sebenarnya mempunyai potensi besar:

  • Ampas kopi: Dapat dibuat menjadi kompos kaya nitrogen.
  • Serbuk gergaji: Bisa untuk briket apabila dicampur dengan sampah basah.
  • Ampas kulit buah nanas: Kulitnya bisa diolah menjadi makanan ternak.

Oh, iya, ada yang harus Anda perhatikan. Jangan langsung memasukkan limbah-limbah tersebut ke dalam mesin.

Kenali terlebih dahulu jenis sampah yang benar-benar layak untuk Anda olah. Melalui pendekatan ini, proses kerja terasa lebih efisien dan hasil akhir pun bernilai tinggi.

Baca Juga: Merdeka dari Sampah dengan Proses Daur Ulang! Ini Langkahnya

2. Mengukur Kadar Air

Cara mengolah sampah organik yang tidak umum berikutnya adalah mengukur kadar air.

Sebelum sampah masuk ke corong mesin, periksa kadar air dari sampah Anda. Ini tidak wajib alias opsional, tetapi penting juga.

Kalau terlalu basah, bahan-bahan yang sudah Anda siapkan dapat menggumpal setelah tercacah. Untuk memaksimalkan hasil, jemur supaya tidak terlalu lembek. Tidak perlu lama, singkat saja.

3. Operasikan Mesin Pencacah

Sekarang, kita masuk ke tahap utama, yakni mengoperasikan mesin pencacah. Namun, bukan sekadar mencacah.

Alat tersebut bisa berfungsi sebagai pembubur (tergantung jenis), yang dapat Anda sesuaikan dengan tujuan pengolahan limbah nantinya.

Misal, Anda ingin menghasilkan bubur dari bahan organik, caranya cukup sederhana. Setelah selesai mencacah, campur hasil cacah dengan air dan juga alga, bakteri, atau mikroorganisme lokal lain.

Setelah mencampur, aduk hingga membentuk larutan semicair. Bubur yang Anda buat dapat berguna sebagai bahan dasar biogas kecil hingga kompos cair.

Selain itu, hasil cacahan cukup Anda keringkan dan lakukan fermentasi apabila hanya membuat kompos padat.

4. Memanfaatkan Hasil Cacahan

Sehabis potongan-potongan kecil halus terbentuk,  coba lakukan cara mengolah sampah organik yang selanjutnya.

Anda bisa memanfaatkan sebagai bahan untuk berbagai keperluan. Misalnya saja, media untuk menanam tumbuhan.

Seperti yang penulis katakan di atas, cacahan halus bisa digunakan sebagai media tanam untuk menanam sayuran atau campuran kebutuhan urban farming di lahan sempit.

Bahkan, hasil dapat menjadi media tanam subur dan kaya akan nutrisi kalau pencampuran melibatkan sekam dan pupuk kandang.

Dengan begitu, limbah yang awalnya tidak memiliki kegunaan, sekarang kini berubah menjadi solusi pertanian berkelanjutan.

Baca Juga: 7 Manfaat Pupuk Kompos bagi para Petani, Tingkatkan Panen secara Alami

5. Meracik Kompos Wangi untuk Tanaman Hias

Dengan mesin pengolah ini, Anda pun bisa membuat kompos wangi untuk tanaman hias. Cocok dipakai di halaman rumah.

Bahan-bahan sampah organik yang bisa digunakan, antara lain kulit jeruk dan kelopak bunga. Campurkan bahan-bahan tersebut dengan sampah hijau lainnya.

Langkah selanjutnya, campurkan dengan sampah hijau lainnya sebelum pencacahan. Proses mencacah akan mempercepat pelapukan.

Sementara itu, peragian membantu memperkaya kompos dengan nutrisi penting. Setelah beres, Anda bisa langsung memakai kompos untuk kebun herbal dan taman kecil di rumah.

Demikian informasi tentang cara mengolah sampah organik. Ingatlah bahwa pengolahan memiliki banyak versi, tergantung pada tujuan dan alat yang dimiliki.

Namun, penulis berharap semoga panduan singkat ini mampu memberikan gambaran yang bermanfaat untuk Anda sehingga bisa dipraktikkan di lingkungan sekitar.

Bila membutuhkan segala peralatan untuk mengolah sampah organik, kami siap membantu. Hubungi 081215778768 untuk memperoleh solusi lengkap.

Hubungi WA: 0851 7982 0490 untuk informasi dan pemesanan produk via Whatsapp. Dapatkan penawaran terbaik dari kami saat ini juga!.

Tags: ,

Bagikan ke

Cara Mengolah Sampah Organik Menggunakan Mesin Pencacah

Saat ini belum tersedia komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Cara Mengolah Sampah Organik Menggunakan Mesin Pencacah

Social Media & Marketplace
Chat via Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Yusuf
● online
Yusuf
● online
Halo, perkenalkan saya Yusuf
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: